Rekayasa WFH Dinilai Mampu Mengurai Kemacetan Mudik Lebaran

 Kemacetan mudik Lebaran disebabkan oleh pergerakan kendaraan yang bersamaan. Terutama akibat penerapan Work From Home (WFH), libur sekolah, dan penggunaan kendaraan pribadi secara masif. 

Rekayasa WFH Dinilai Mampu Mengurai Kemacetan Mudik Lebaran

Badan Kehormatan Safety Road Association, Rio Octaviano, mengatakan banyak aspek yang membuat kemacetan terjadi. Salah satu nya rekayasa WFH, yang dilakukan pada waktu yang bersamaan.

Rio mengusulkan peningkatan transportasi umum antar kota untuk mengurangi kepadatan. "Masyarakat sebanyak itu langsung mudik menggunakan berbagai transportasi, bagaimana debit kendaraan tidak naik," ujarnya , Jumat (21/3/2025).

Menurutnya, kendaraan umum antar kota harus diperbanyak, hal ini untuk menghindari menumpuknya kendaraan pribadi. Juga menjadi strategi untuk menghindari debit kendaraan yang bisa menyebabkan arus lalu lintas yang padat.

​Pemerintah sering mengimbau para pengemudi untuk memastikan kendaraan dan diri sendiri dalam keadaan sehat. Jangan sampai kendaraan terhambat pada saat di tengah jalan.​

Hal ini juga yang menjadi penunjang dari kemacetan yang terjadi. Ia juga menyoroti pentingnya teori Segitiga RSA (Rule, Skills, Attitude) yang mencakup aturan, keterampilan, dan etika berkendara.(*)